[:id]HALALCORNER.ID, JAKARTA—Pertumbuhan pasar halal global menunjukkan angka signifikan beberapa tahun terakhir. Masyarakat dunia makin menunjukkan kecenderungannya terhadap produk halal. Kampanye halal termasuk dalam dunia farmasi menjadi trend yang menarik sebagaimana dilansir oleh HalalFocus bahwa tahun 2015 pasar halal global telah menembus angka USD 1,89 triliun dan diprediksi akan terus tumbuh hingga mencapai USD 3 triliun dalam empat tahun berikutnya. Sementara bidang farmasi telah menyumbang 6,7% dari total pasar halal global dengan pertumbuhan rata rata sebesar 9,3% per tahun.
Peluang emas ini tidak disia-siakan oleh Korea Selatan . Beberapa perusahaan farmasi di Korea Selatan telah menjalin kerjasama dengan berbagai negara di dunia. Dong-A ST yang sejak tahun 2014 telah bermitra dengan Combhipar Indonesia, membuat proyek baru dengan Rooyan Darou untuk produk biopharmaceutical Growtropin. Perusahaan farmasi Iran ini akan meningkatkan rasio produk biopharmaceutical dalam negri hingga 75 % dalam lima tahun. Produk Dong-A ST akan dibuat dan dijual di negeri itu dengan perjanjian royalti mulai 2019 nanti.
Biogita Ildong Pharmaceutical yang telah mengantongi sertifikat halal dari Federasi Muslim Korea telah menandatangani perjanjian kerjasama dengan MS Pharma Yordania sejak bulan April tahun 2016. Perusahaan farmasi ini akan menjadi pemasok antibiotik dan produk yang berbahan dasar asam hialuronat untuk negara tersebut.
Daewoong Pharmaceutical sejak tahun 2005 telah mendirikan cabang di Jakarta dan dilanjutkan dengan mendirikan PT Daewoong Infion untuk produk biofarmasi dengan sistem patungan pada tahun 2012 lalu. Perusahaan ini memproduksi epodion untuk pengobatan anemia di Indonesia. Produk ini mendapatkan respon positif hingga diperkirakan akan menembus 90% pangsa pasar dalam tiga tahun.
Sumber: gomuslim.co.id
Redaksi: HC/Endah DR[:]
