Malaysia Usulkan Pembentukan Dewan Halal ASEAN, Langkah Strategis atau Tantangan Baru?

Photo of author

HALALCORNER.ID. Kuala Lumpur, Malaysia – Pemerintah Malaysia melalui Halal Development Corporation (HDC) secara resmi mengusulkan pembentukan ASEAN Halal Council (Dewan Halal ASEAN) sebagai wadah kolaborasi antar-negara ASEAN dalam standardisasi halal dan penguatan industri halal regional.

Usulan ini disampaikan dalam forum halal regional dan mendapat tanggapan beragam dari pelaku industri dan regulator halal negara-negara tetangga, termasuk Indonesia.

Apa Tujuan Dewan Halal ASEAN?

Menurut HDC, tujuan utama dari pembentukan Dewan Halal ASEAN adalah:
1. Menyatukan standar halal antar negara ASEAN
2. Meningkatkan integrasi industri halal di kawasan Asia Tenggara
3. Mempermudah perdagangan antar-negara melalui pengakuan bersama sertifikat halal
4. Menjadikan ASEAN sebagai hub global produk halal

Tantangan dan Peluang

Tantangan:
1. Perbedaan fatwa dan pendekatan fiqih antar negara
2. Politik dagang antar negara yang bisa mempengaruhi keputusan
3. Ketimpangan kualitas lembaga sertifikasi di kawasan


Peluang:
1. Akses pasar halal global lebih besar
2. Kolaborasi penguatan riset, SDM, dan teknologi halal
3. Standarisasi pelabelan dan pengawasan yang lebih kuat

Usulan Malaysia ini membuka babak baru bagi dunia halal ASEAN. Kolaborasi lintas negara memang dibutuhkan, tapi harus tetap berpijak pada prinsip: halal adalah syariat, bukan sekadar urusan dagang.

Apakah ASEAN siap bersatu di bawah satu payung halal?
Indonesia perlu terlibat aktif, kritis, dan bijak dalam setiap langkahnya.

Tinggalkan komentar

Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial